US Elections (Pemilu USA) Pada 5 November 2024 mengunggulkan Trump Yang Menyebabkan Euro Jatuh dari 1.09 hingga 1.07 di hari itu juga. Hal Ini menyebabkan saya menahan posisi karena dari sisi teknikal EU sudah oversold sehingga layak dibeli. Efek kemenangan Trump membuat saya menahan posisi hingga eu menyentuh support di 1.02. Pelemahan Eu diakibat dari sisi ekonomi eropa yang sedang kontraksi dengan adanya perang Ukraina yang menyebabkan biaya produksi barang eropa menjadi mahal.
Faktor Trump yang ditakutkan Eropa adalah Tarif dan Perang Dagang. Pada masa kepresidenan sebelumnya (2017–2021), Trump menerapkan kebijakan "America First", termasuk tarif impor terhadap China dan ancaman tarif untuk mobil dari UE. Proteksionisme yang diperbarui bisa mengganggu perdagangan global, melemahkan kepercayaan terhadap ekonomi Zona Euro, dan menciptakan ketidakpastian, berpotensi menekan Euro. Jika Trump memberlakukan tarif atau menegosiasi ulang persyaratan perdagangan dengan UE, Euro mungkin terdepresiasi akibat penurunan daya saing ekspor atau tindakan balasan dari Eropa. Pemotongan pajak perusahaan oleh Trump (2017) menarik arus modal ke AS, memperkuat USD.
Hubungan dengan Kebijakan pro-bahan bakar fosil Trump bisa menurunkan harga minyak global. Karena Zona Euro adalah pengimpor energi bersih, harga minyak yang lebih murah dapat meningkatkan neraca perdagangannya, mendukung Euro. Namun, penguatan USD dari dominasi energi AS mungkin menetralkan efek ini.
Pada Maret 2025, Eropa mulai rebound dengan PMI Eropa 53.1
Pentingnya Memahami Berita ketika menjadi swing trader di forex.
Komentar
Posting Komentar