Fibonacci merupakan alat analisis teknikal yang banyak digunakan oleh trader forex untuk menentukan titik support dan resisten dalam sebuah pasar. Sebelum memasang level Fibonacci, trader perlu menentukan titik awal dan akhir tren, baik tren naik maupun tren turun.
Untuk memasang level Fibonacci pada platform trading, trader hanya perlu mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Tentukan titik awal tren. Untuk tren naik, titik awal diambil dari harga terendah terdekat, sedangkan untuk tren turun, titik awal diambil dari harga tertinggi terdekat.
2. Tentukan titik akhir tren. Untuk tren naik, titik akhir diambil dari harga tertinggi terdekat, sedangkan untuk tren turun, titik akhir diambil dari harga terendah terdekat.
3. Pilih tool Fibonacci pada platform trading. Biasanya terdapat simbol garis vertikal yang dapat di-drag-and-drop pada chart.
4. Tarik garis vertikal dari titik awal tren ke titik akhir tren. Ini akan membuat level Fibonacci muncul pada chart.
5. Periksa level Fibonacci yang muncul. Biasanya terdapat level-level penting seperti 0.382, 0.50, 0.618, 1.0, dan lainnya yang dapat digunakan sebagai titik support dan resisten.
6. Gunakan level Fibonacci untuk menentukan titik pembelian pada retracement tren naik, atau titik jual pada retracement tren turun. Misalnya, jika harga turun ke level 0.618 pada saat tren naik, trader bisa mempertimbangkan untuk membeli pada level itu.
7. Pasang stop loss dan take profit sesuai dengan resiko yang diinginkan
Komentar
Posting Komentar