Jurang kematian dan kehidupan

Lukas 16: 19-31 menceritakan tentang orang kaya dan Lazarus yang miskin. Ketika kedua meninggal yang kaya masuk ke dalam alam maut dan Lazarus di pangkauan Abraham. Ketika orang kaya itu sangat menderita dia meminta kepada Abraham agar mecelupkan ujung jarinya ke orang kaya itu. Hal itu tidak dapat terjadi karena ada jurang di antara mereka.
Orang kaya pun meminta ke bapa Abraham agar menolong memberitahu kepada saudaranya untuk mereka bertobat. Hal ini tidak dapat terjadi karena ada jurang yang tak terseberangi antara orang yang hidup dan mati.
Orang yang mati tidak masuk kedunia orang hidup. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada hantu orang yang mati. Kepandaian iblis yang membuat berbagai rupa yang mengecoh manusia.
Dalam ayat ini orang yang mati masih dapat mengamati kehidupan orang yang hidup.
Orang yang hidup dapat berjumpa dengan orang mati tapi itu merupakan hal yang sia-sia. Dalam 1 Samuel 28, Saul ingin menjumpai Samuel karena Tuhan sudah mundur dari dia dan Tuhan telah memilih Saul. Samuel dapat dipanggil oleh seorang pemanggil arwah. Samuel marah kepada Saul karena kekuatan dari Tuhan dan kita harus taat kepadaNya. Tidak ada gunanya memanggil arwah leluhur karena kekuatan dari Tuhan itu lebih berkuasa.